DINAMIKAPOS.COM, JAKARTA – Ketika banyak orang ragu untuk melangkah karena minim pengalaman, dua wanita kreatif ini justru memanfaatkan fenomena jasa titip (jastip) luar negeri yang sedang naik daun. Atika Putri Yanti, yang dikenal sebagai Kanjeng, dan Amey, dua owner dari brand fashion The NuEpisode, berhasil mengubah rasa penasaran mereka menjadi peluang emas yang kini menginspirasi banyak orang.
Awal Perjalanan! Modal Nekat di Bangkok
Pada Februari 2024, Kanjeng dan Amey memutuskan untuk mencoba peruntungan di dunia jastip. Dengan modal nekat, mereka terbang ke Bangkok—kota yang dikenal sebagai surga belanja. Namun, perjalanan pertama tidak semulus yang dibayangkan. Minimnya pengalaman membuat mereka melakukan banyak kesalahan hingga mengalami kerugian.
“Awalnya kami boncos karena banyak salah perhitungan. Tapi dari situ kami belajar apa saja yang harus diperbaiki,” ungkap Kanjeng melalui akun Instagram pribadinya, @atikaputhry.
Belajar dari Kegagalan, Meraih Kesuksesan
Pengalaman pahit itu justru menjadi titik balik. Dengan strategi yang lebih matang, mereka memaksimalkan perjalanan kedua ke Bangkok. Hasilnya luar biasa—keuntungan hingga ratusan juta rupiah diraih dalam sekali perjalanan. Produk fashion, aksesori, hingga barang kecantikan yang mereka bawa dari Bangkok langsung laris manis.
Jastip Jompo: Branding Unik yang Menghibur
Sadar pentingnya identitas bisnis, mereka menciptakan branding yang unik dan menghibur. Nama Jastip Jompo, yang merupakan plesetan dari istilah ‘jompo’, mencerminkan gaya santai mereka. Gaya spontan dan humoris dalam sesi review produk di Instagram @jastip_jompo berhasil menarik perhatian pelanggan.
“Kami ingin memberikan pengalaman belanja yang menyenangkan. Bukan sekadar produk, tapi juga hiburan,” jelas Amey, yang dapat diikuti di akun Instagramnya, @mey_episode.
Ekspansi ke Jepang dan Kelas Sharing
Kesuksesan di Bangkok membuka peluang ekspansi ke Jepang. Berbekal pengalaman sebelumnya, mereka kembali mencatatkan kesuksesan besar. Namun, perjalanan ini bukan hanya tentang keuntungan pribadi. Kanjeng dan Amey sadar banyak orang ingin memulai bisnis jastip tetapi takut gagal.
Melalui Jastip Jompo, mereka berbagi pengalaman melalui kelas sharing. Dalam kelas ini, mereka memberikan panduan lengkap tentang strategi jastip yang efektif.
“Kami ingin membantu orang lain agar tidak mengulang kesalahan yang sama. Kalau bisa belajar dari pengalaman kami, kenapa tidak?” ungkap mereka di Instagram resmi The NuEpisode, @thenuepisode.
Misi Memberdayakan dan Menginspirasi
Bagi Kanjeng dan Amey, bisnis bukan hanya soal keuntungan, tetapi juga tentang pemberdayaan. Melalui kelas sharing, mereka berharap lebih banyak orang yang berani mengambil peluang.
“Kalau kami bisa memulai dari nol, siapa pun bisa. Yang penting adalah berani mencoba, terus belajar, dan tidak takut gagal,” tegas Amey.