Jakarta – Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syariah (HIMA-EKSYAR) sukses menyelenggarakan Festival Ekonomi Syariah (FES) 2025, yang berlangsung di Universitas PTIQ Jakarta, Jum’at (17/12025).

Acara ini dibuka secara resmi pada pukul 09.00 WIB oleh Dekan Fakultas Syariah dan Hukum, Dr. Andi Iswandi, SHI, LLM, serta dihadiri oleh Kaprodi Ekonomi Syariah, Dito Alif Pratama, SHI, MA, bersama puluhan peserta dari berbagai fakultas.

Festival ini menghadirkan berbagai kegiatan menarik, termasuk seminar ekonomi syariah, Mini Conference, turnamen badminton, serta kompetisi Mobile Legends.

Selain itu, panitia juga mengadakan program santunan anak yatim sebagai bentuk kepedulian sosial.

Dalam sambutannya, Dr. Andi Iswandi menekankan bahwa FES 2025 bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ekonomi syariah serta menjadi wadah bagi para pelaku usaha syariah untuk berkolaborasi.

“Kami berharap melalui festival ini, ekonomi syariah di Indonesia dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” ujar Adisqy Oktaviandra, Ketua Pelaksana FES 2025.

Seminar utama dalam festival ini mengangkat tema “Memperkuat Peran Ekonomi Syariah Menuju Indonesia Emas 2045”, dengan narasumber Chairul Aslam, Ketua Klaster Pendanaan Syariah Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI).

Dalam pemaparannya, Chairul Aslam menjelaskan berbagai konsep keuangan syariah, termasuk financial technology (fintech) syariah dan peer-to-peer (P2P) lending syariah.

Para peserta mendapatkan wawasan mendalam mengenai bagaimana ekonomi Islam dapat menjadi solusi inklusif dan berkelanjutan bagi masyarakat. Diskusi mengenai perbankan syariah, investasi halal, serta peran ekonomi Islam dalam era digitalisasi menjadi sorotan utama dalam seminar ini.

Antusiasme peserta terlihat jelas dari interaksi aktif selama seminar. Banyak yang mengaku mendapatkan wawasan baru tentang ekonomi syariah dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Ketua Panitia Adisqy Oktaviandra mengungkapkan rasa syukur atas kesuksesan acara ini dan berharap FES dapat terus berkembang menjadi agenda tahunan yang lebih besar.

“Kami ingin FES ini tidak hanya menjadi ajang edukasi, tetapi juga inspirasi bagi semua pihak untuk mengembangkan ekonomi berbasis nilai-nilai Islam,” ujarnya.

Dengan berakhirnya rangkaian acara pada 17 Januari 2025, Festival Ekonomi Syariah 2025 meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang terlibat.

Diharapkan, wawasan yang diperoleh dalam festival ini dapat diterapkan dalam kehidupan nyata, sehingga ekonomi syariah semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.