PAMEKASAN, Salah satu rumah di Dusun Tareta, Sana Tengah, Pasean, Pamekasan terancam ambruk dan belum tersentuh bantuan pemerintah. Rabu (05/3/2025).

Rumah milik Disa, Desa Sana Tengah, Pasean, Pamekasan terebut mengaku pernah di data dari Kepala Dusun setempat untuk mendapatkan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), namun hingga kini bantuan tersebut belum ada titik terang.

Padahal, rumah milik Disa ini kondisinya rusak parah terutama di bagian atap serta dinding rumahnya. Akibatnya, rumah ini pun terancam ambruk akibat tidak pernah tersentuh bantuan itu.

“Rumah saya pernah didata namun, sampai saat ini belum ada bantuan apa-apa,” Ungkap Disa.

Sebelumnya, Kepala Dusun (Kadus) Tareta, Suhir, mengaku telah mengajukan nama Disa sebagai penerima bantuan dan menyerahkan seluruh dokumen ke pemerintah desa. Namun, saat bantuan direalisasikan, justru Sumae yang mendapatkan.

“Saya memang mengajukan atas nama ibunya Habib (Disa), tapi di lapangan yang menerima malah Sumae,” katanya.

Suhir menjelaskan, ia melakukan pendataan atas perintah Kepala Desa Sana Tengah. Dari hasil verifikasi, Disa dianggap lebih layak menerima bantuan dibandingkan warga lain.

“Yang saya data ada dua warga, tapi yang paling layak memang Disa. Tapi akhirnya dialihkan ke orang lain,” ujarnya.

Sementara, fungsional Penata Kelola Perumahan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Pamekasan, Dwi Budayana.

Dia menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah menerima data atas nama Disa sebagai calon penerima bantuan RTLH.

“Saya tidak pernah menerima data atas nama Disa yang beralamat di Dusun Tareta, Desa Sana Tengah, Kecamatan Pasean sebagai calon penerima bantuan RTLH,” ujarnya.